Jakarta, BGNNEWS.CO.ID - Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) disematkan dalam 10 besar kota toleran di Indonesia. Hal ini berdasar laporan Indeks Kota Toleran (IKT) yang digagas Setara Institute, lembaga swadaya masyarakat berbasis di Indonesia yang berfokus pada penelitian dan advokasi mengenai demokrasi, kebebasan politik, dan hak asasi manusia.
Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) masuk dalam jajaran 10 besar kota paling toleran dari 94 kota di Indonesia, berdasarkan praktik-praktik toleransi terbaik yang diukur melalui indikator dan variabel yang ketat.
''Hasil indeks ini menjadi kebutuhan nasional, komitmen kami jelas, apapun yang terjadi, indeks kota toleran akan terus kita susun. Karena ini bukan hanya kebutuhan Setara, tapi kebutuhan republik,'' kata Ketua Badan Pengurus Setara Institute, Ismail Hasani, Rabu (28/5/2025).
Ia menjelaskan, selain memperkenalkan tiga pilar utama kepemimpinan ekosistem toleransi, yaitu Kepemimpinan politik toleransi, Kepemimpinan sosial, Kepemimpinan birokrasi, terdapat empat variabel utama yang digunakan dalam penilaian IKT, yakni visi dan rencana pembangunan inklusif, regulasi yang kondusif untuk toleransi, kepemimpinan yang progresif, rendahnya tingkat intoleransi serta pelanggaran terhadap kebebasan beragama atau berkeyakinan.
Selain itu, penilaian juga mempertimbangkan delapan indikator, antara lain regulasi pemerintah kota, regulasi sosial, tindakan pemerintah, serta kondisi demografi sosio-keagamaan. Indikator-indikator ini menjadi dasar dalam mengukur praktik toleransi terbaik di kota-kota seluruh Indonesia.
Adapun 10 kota yang menduduki 10 peringkat teratas Kota Toleran yakni, Salatiga dengan poin 6,544, Singkawang – 6,420, Semarang – 6,356, Magelang – 6,248, Pematang Siantar – 6,115, Sukabumi – 5,968, Bekasi – 5,939, Kediri – 5,925, Manado – 5,912 dan kota Kupang dengan poin penilaian sebesar 5,853.
Wakil Wali Kota Kupang, Serena Francis, saat menerima penghargaan tersebut mengatakan, bangga atas penilaian Setara Institute yang menyematkan Kota Kupang masuk dalam 10 kota Toleransi di Indonesia.
''Penghargaan ini menjadi semangat baru bagi kami, dalam mewujudkan visi Kota Kupang sebagai rumah besar bersama yang maju, mandiri, sejahtera, dan berkelanjutan,'' terang Serena.
Kota Kupang berhasil mempertahankan posisi 10 besar kota toleran di Indonesia, meskipun variabel pengukuran semakin kompleks justru menjadi semangat bagi Pemerintah Kota Kupang untuk menanamkan prinsip toleransi di setiap lini kehidupan masyarakat. (jdi/ntthits)
