Sampah Menumpuk di Jalan Satria, Warga Keluh Kesah

Sampah Menumpuk di Jalan Satria, Warga Keluh Kesah
Tumpukan sampah plastik dan rumah tangga yang menumpuk di Jalan Satria tak jauh dari sekolah Kalam Kudus, Kamis (20/11). (foto bgnnews/arifin)

Pekanbaru, BGNNEWS.CO.ID - Tumpukan sampah rumah tangga kembali terlihat berserakan di Jalan Satria, Kecamatan Limapuluh, Pekanbaru, tepatnya dekat jembatan sail tak jauh dari sekolah Kalam Kudus. 

Pemandangan ini menjadi ironi di tengah upaya pemerintah kota mewujudkan Pekanbaru sebagai kota yang bersih dan bebas sampah.

Padahal, di lokasi tersebut sudah terpasang tali larangan buang sampah serta spanduk besar bertuliskan ''TPS Ini Ditutup'' lengkap dengan ancaman sanksi pidana bagi warga yang membuang sampah sembarangan sesuai dengan Perda Kota Pekanbaru Nomor 8 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Sampah. 

Namun, kenyataannya, tumpukan sampah tetap menggunung di tepi jalan. Hal ini menimbulkan bau tidak sedap dan mengganggu kenyamanan warga.

Pantauan bgnnews.co.id dilokasi, Kamis (20/11/2025) pagi, sekitar pukul 07.00 WIB, sampah plastik sisa makanan, hingga limbah rumah tangga bertebaran di tempat tersebut.

Salah seorang pengendara yang kerap melintas, Indra mengaku, sangat terganggu dengan kondisi tersebut.

“Banyaknya sampah yang berserakan di tepi jalan ini, tentunya mengganggu kita sebagai pengendara yang melintas di sekitar sini. Selain bau busuk yang menyengat, juga merusak pemandangan,'' kata Indra yang mengaku tinggal tak jauh dari lokasi tersebut.

Menurutnya, sampah tersebut sudah menumpuk sejak sekitar lima atau enam hari ini. ''Beberapa hari lalu sudah bersih tak ada sampah, setelah diangkut petugas lembaga pengelola sampah (LPS). Baru sehari bersih, keesokan harinya sampah sudah menumpuk lagi,'' kesalnya.

Kondisi ini, selain mengganggu pemandangan, juga menimbulkan kekuatiran akan dampak kesehatan bagi warga sekitar. Tumpukan sampah yang dibiarkan menumpuk berhari-hari berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan virus yang menimbulkan penyakit.

''Bau sampah yang bertumpukan di sini sangat menyengat, apalagi saat cuaca hujan,'' tambahnya.

Warga berharap pemerintah kota, khususnya Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pekanbaru, segera menindaklanjuti persoalan ini dengan langkah nyata dan juga melakukan penegakan aturan bagi pelaku pembuangan liar.

''Kalau perlu intai warga yang suka buang sampah sembarangan. Foto, lalu  dijadikan poster dan tempel di tempat warga yang suka buang sampah sembarangan tersebut. Buat efek jera,'' sarannya.

Mengenai hal ini, kita tunggu respons dari pihak pemerintah kota untuk mengatasi masalah ini. Semoga masalah ini dapat segera teratasi dan kota kita dapat menjadi lebih bersih dan sehat. (fin/bgnnews)

Berita Lainnya

Index