INSPIRATIF! Sehektar Lahan, Armiyadi Hasilkan 10 Ton Kopi: Duitnya Bisa Ratusan Juta

INSPIRATIF! Sehektar Lahan, Armiyadi Hasilkan 10 Ton Kopi: Duitnya Bisa Ratusan Juta
Owner Asa Kopi, Armiyadi. (foto/istimewa)

TAKENGON, BGNNEWS.CO.ID - Owner Asa Kopi, Armiyadi berbagi tips dalam berkebun kopi yang efektif dan modern.

Iabmembagikan hasil panen, kopi sistem pagar di usia 4 tahun.

“Alhamdulillah, kembali bisa berbagi, membuka cakrawala kita urang Gayo dalam berkebun kopi,” kata Armiyadi, Kamis (10/4/2025) dikutip dari lintasgayo.co.

Dikatakan bahwa sistem tanam pagar kopi, mampu meningkatkan produksi 3 kali lebih banyak dari sistem tanam konvensional.

“Beberapa hari lalu, kita sudah berbagi tentang hasil panen kopi sistem pagar di usia 2 tahun, dan kali ini kita akan melihat bagaimana produksi di usia 4 tahun,” ucapnya.

Dibeberkannya, di kebun blok A Asa Coffee, dengan luas tanah 1 hektar, mampu memuat 3900 batang kopi, dengan jarak tanam 80 cm x 3,7 meter.

“Di musim panen ini, hasil produksinya sudah mencapai 10 ton ceri atau sama dengan 852 kaleng,” kata Armiyadi.

Sementara musim panen masih akan berlangsung sekitar 2 kali lagi pada musim ini, dan dari itu Armiyadi mengatakan, secara keseluruhan produksi green bean sudah mencapai 1.800 kg atau 1,8 ton.

“Jika harga green bean saat ini Rp 100 ribu, maka penghasilan sudah mencapai 180 juta rupiah,” terang Armiyadi.

Armiyadi mengatakan, meski sudah mencapai 1,8 ton produksi green bean, hasil tersebut masih setengahnya dari sistem pagar di Brazil.

“Meski produksi ini sudah meningkat 3 kali lipat dari sistem konvensional, tapi produksi kita masih kalah dari sistem pagar di Brazil yang sudah mencapai 3-4 ton. Artinya kita masih harus banyak belajar,” tegasnya. (ksi/lintasgayo.co)

Berita Lainnya

Index