Pemko Pekanbaru Gelar RPB, Kurangi Resiko Bencana Hidrometeorologi

Pemko Pekanbaru Gelar RPB, Kurangi Resiko Bencana Hidrometeorologi
Wakil Wali Kota Pekanbaru, Markarius Anwar membuka kegiatan penyampaian laporan akhir penyusunan dokumen Rencana Penanggulangan Bencana (RPB), Jumat (28/11). (foto bgnnews)

Pekanbaru, BGNNEWS.CO.ID - Langkah mitigasi sudah mulai dilakukan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Hal ini untuk mengurangi resiko bencana hidrometeorologi ditengah kondisi cuaca ekstrem saat ini.

Demikian dikatakan Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru, Markarius Anwar pada wartawan usai membuka kegiatan penyampaian laporan akhir penyusunan dokumen Rencana Penanggulangan Bencana (RPB) di Aula MPP Pekanbaru, Jumat (28/11/2025).

Menurutnya RPB sangat penting dalam menyusun peta jalan untuk penanggulangan bencana di Pekanbaru. Sehingga resiko potensi bencana itu bisa turun, berkurang. Saat ini bencana tidak hanya terkait dengan banjir.

Menurutnya, ancaman bencana hidrometeorologi ini bisa berupa banjir, longsor, angin puting beliung, hingga kebakaran rumah.

''Seperti potensi banjir, di wilayah kita 70 persen berpotensi banjir. Ini yang kita turunkan resikonya dengan intervensi, mulai dari normalisasi drainase, sungai, dan membangun irigasi,'' jelasnya. (fin/bgnnews)

Berita Lainnya

Index