Pekanbaru, BGNNEWS.CO.ID - Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau merilis harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit kemitraan plasma untuk periode 24-30 September 2025, Selasa (23/9/2025)
Kabid Pengolahan dan Pemasaran Disbun Riau, Dr Defris Hatmaja menyebutkan, terdapat penurunan harga, dimana tertinggi berada di kelompok umur 9 tahun sebesar Rp1,67/Kg atau mencapai 0,05 % dari harga periode lalu.
''Sehingga harga pembelian TBS petani menjadi Rp3.679,69/Kg dengan harga cangkang sebesar Rp17,38/Kg,'' kata Dr Defris Hatmaja, pada BGNNEWS.CO.ID, Selasa (23/9/2025).
Pada periode ini indeks K yang dipakai adalah indeks K untuk 1 bulan kedepan yaitu 92,75%, harga penjualan CPO minggu ini turun sebesar Rp2,90 dan kernel minggu ini turun sebesar Rp22,80 dari minggu lalu.
Harga rata-rata CPO KPBN periode ini adalah Rp14.622,40 dan harga kernel KPBN periode ini sebesar Rp13.725,80.
Penurunan harga minggu ini lebih disebabkan karena faktor turunnyanya harga CPO dan kernel. Membaiknya tata kelola penetapan harga ini merupakan upaya yang serius dari seluruh stakeholder yang didukung oleh Pemerintah Provinsi Riau dan Kejaksaan Tinggi Riau.
Komitmen bersama ini pada akhirnya tentu akan berimbas pada peningkatan pendapatan petani yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat.
Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Kemitraan Plasma Provinsi Riau No. 34 Periode 24 - 30 September 2025 :
Umur 3 Th (Rp 2.841,04);
Umur 4 Th (Rp 3.216,16);
Umur 5 Th (Rp 3.407,21);
Umur 6 Th (Rp 3.554,91);
Umur 7 Th (Rp 3.632,01);
Umur 8 Th (Rp 3.674,85);
Umur 9 Th (Rp 3.679,69);
Umur 10-20 Th (Rp 3.660,52);
Umur 21 Th (Rp 3.603,75);
Umur 22 Th (Rp 3.549,52);
Umur 23 Th (Rp 3.491,39);
Umur 24 Th (Rp 3.427,78);
Umur 25 Th (Rp 3.356,14);. (ad/bgnnews)
