Karena Kedelai, Harga CPO Hasil Tender PT KPBN Naik, Pelabuhan Dumai dan Belawan Masih jadi Andalan

Karena Kedelai, Harga CPO Hasil Tender PT KPBN Naik, Pelabuhan Dumai dan Belawan Masih jadi Andalan
Minyak sawit mentah tender PT KPBN naik. (foto istimewa)

Dumai, BGNNEWS.CO.ID - Harga perdagangan minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) yang diselenggarakan oleh PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) atau tender PTP,  untuk periode Senin (14/7/2025) kembali mengalami kenaikan.

Menurut laman tradingeconomics yang dikutip BGNNEWS.CO.ID, harga CPO Malaysia pada perdagangan Senin, 14 Juli 2025 sore naik sebanyak 1,27 persen atau naik sebanyak RM 53 per ton menjadi RM 4.228 per ton.

Harga minyak kedelai atau soyabean oil di Bursa Dalian, Republik Rakyat Tiongkok (RRT), juga mendorong peningkatan harga CPO. Di pasar minyak nabati, harga CPO dan minyak kedelai saling memengaruhi dan bersaing satu sama lainnya.

Di saat yang sama, RRT sendiri menunjukan tanda-tanda pembelian CPO dan soyabean untuk kebutuhan dalam negeri. Selain India, RRT merupakan salah satu negara yang menjadi buyer terbesar untuk produk CPO dan kedelai dan minyak kedelai.

Tetapi tampaknya harga CPO di pasar global belum bisa membumbung tinggi seiring dengan adanya pembatasan tarif impor atau bea masuk dari Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, ke banyak negara di dunia.

Dari semua perkembangan diatas ternyata mendongkrak proses tender yang dilakukan PT KPBN, terutama Pelabuhan Dumai dan Belawan yang naik dan berhasil melewati level Rp 14.200 per kilogram (Kg).

Berikut ini hasil tender harga CPO per Kg di luar atau tidak termasuk PPN di PT KPBN periode Senin, 14 Juli 2025:

Belawan : Rp 14.245 – MM (sebelumnya Rp 14.200 – WD. Harga penawaran tertinggi Rp 14.150 – Best. Naik Rp 45 dari harga WD & Rp 95 dari harga penawaran tertinggi)

SAN Belawan : Tiasa kabar (sebelumnya Rp 14.200 – WD. Harga penawaran tertinggi Rp 14.150 – Best).

Dumai : Rp 14.245 – IBP, MM (sebelumnya

Rp 14.200 – WD. Harga penawaran tertinggi Rp 14.115 – KJA. Naik Rp 45 dari harga WD & Rp 130 dari harga penawaran tertinggi). (jdi/medbun)

 

 

Berita Lainnya

Index