Palembang, BGNNEWS.CO.ID - Sebagai bentuk dukungan kepada industri terhadap penggunaan energi baru terbarukan (EBT) yang dicanangkan pemerintah pusat, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) akan membangun pabrik black pellet berbahan baku tankos sawit.
Kecamatan Sungai Lilin yang terletak di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), dipilih menjadi lokasi pembangunan pabrik pengolahan biomassa tandan kosong (tankos) tersebut.
Agar program ini terwujud, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muba sudah melakukan pertemuan dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi Sumsel di kota Palembang, belum lama ini.
Pertemuan kedua belah pihak digelar di Kantor Perwakilan Muba yang ada di Palembang, ibukota Provinsi Sumsel.
Sekda Muba, Dr Apriyadi MSi menyambut baik rencana investasi ini. Ia menegaskan bahwa Muba memiliki potensi bahan baku yang melimpah, sehingga dapat mendukung keberlanjutan operasional pabrik.
''Melihat potensi bahan baku black pellet saat ini sangat besar, di Kabupaten Muba, tentu ini sangat positif untuk menopang perekonomian di Muba dari sektor biomassa,'' ujar Sekda Apriyadi.
''Pemkab Muba siap bersinergi dengan KADIN Sumsel dalam mendirikan pabrik biomassa ini dan siap memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini''.
Ketua Umum KADIN Sumsel, Affandi Udji SE menjelaskan, bahwa lokasi Sungai Lilin sangat strategis untuk mendirikan pabrik pembuatan black pellet.
Disebutkannya, proses pengolahan tankos kelapa sawit menjadi black pellet akan menghasilkan produk bioenergi yang mirip batubara.
''Pabrik ini menargetkan kapasitas produksi awal mencapai 24 ribu ton black pellet per tahun, dengan harapan bisa mulai beroperasi pada awal tahun 2026,'' tegasnya. (jdi/mdp)
