SIKKA, BGNNEWS.CO.ID - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sikka, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) selama dua hari ini, pada 24–25 April 2025.
Menurut Ketua DPRD Sikka, Stef Sumandi, tentunya kedatangan orang nomor dua di Indonesia ini disambut antusias oleh masyarakat dan pemerintah daerah setempat.
Kunjungan Wapres tersebut, kata Stef sebagai bukti perhatian pemerintah pusat terhadap wilayah timur. ''Agenda ini bukan seremonial semata, tetapi merupakan kesempatan strategis mendorong kebijakan menyentuh masyarakat,'' katanya.
Salah satu isu utama yang disuarakan mengenai percepatan penegerian Universitas Nusa Nipa (Unipa) Maumere oleh pemerintah pusat. Penegerian Unipa penting karena Sikka kini jadi kota pelajar di Flores.
Stef juga mendorong pemekaran wilayah Sikka menjadi dua: Kabupaten Sikka dan Kota Madya Maumere demi pelayanan publik. Kalau dimekarkan, dana daerah dan PAD bisa meningkat signifikan.
Politisi dari PDI Perjuangan ini juga menyoroti Bendungan Napun Gete yang belum dimanfaatkan maksimal sejak diresmikan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu. Padahal air bersih dan irigasi pertanian harus dipacu lewat bendungan ini agar sektor pangan tidak terganggu.
Stef menjelaskan, Kabupaten Sikka memiliki potensi besar dalam sektor perikanan yang belum dikembangkan secara maksimal. ''Hasil ikan kita melimpah, tapi belum ada pabrik atau kawasan industri perikanan,'' katanya lagi.
Stef juga akan mengusulkan pembangunan kawasan industri di Nangalahe untuk mendorong ekonomi lokal berbasis potensi kelautan dan perikanan. (jun/rri)