ROHUL,BGNNEWS.CO.ID - Banjir yang melanda wilayah Kecamatan Rokan IV Koto, Kabupaten Rokan Hulu, selama empat hari terakhir telah melumpuhkan aktivitas panen di perkebunan kelapa sawit milik warga. Genangan air yang tinggi membuat jalan akses menuju kebun tidak dapat dilalui.
Sukarman, seorang petani sawit dari Rokan IV Koto, mengungkapkan bahwa kondisi ini sangat merugikan para petani di wilayahnya.
"Sudah empat hari kebun saya terendam banjir. Jalan menuju ke sana tidak bisa dilewati sama sekali, bahkan motor pun tidak bisa masuk karena airnya terlalu dalam," tuturnya kepada bgnnews.co.id, Minggu (2/3/2025).
Menurut Sukarman, kebun sawitnya seluas 2 hektar seharusnya dipanen minggu ini. "Ada sekitar 75 pohon yang sudah siap panen. Kalau tidak segera dipanen, buahnya bisa membusuk di pohon dan nilai jualnya turun drastis," jelasnya.
Ia menambahkan, bahwa banyak petani sawit lain di desanya juga mengalami nasib serupa.
"Di blok kami ada sekitar 7 kepala keluarga yang kebunnya tidak bisa dipanen. Padahal ini waktu panen dan pendapatan utama kami," ungkapnya.
Curah hujan tinggi yang terus mengguyur wilayah Rokan Hulu dalam beberapa hari terakhir membuat sistem drainase di kawasan perkebunan tidak mampu menampung debit air. Sukarman berharap pemerintah daerah dapat segera memperbaiki saluran air dan jalan akses ke perkebunan.
"Kami berharap ada bantuan untuk memperbaiki saluran air. Ini bukan pertama kali terjadi, tapi tahun ini paling parah. Kalau dibiarkan, banyak keluarga petani yang penghasilannya terganggu," pungkas Sukarman. (ade/bgn)
