DURI, BGNNEWS.CO.ID - Yusuf seorang petani sawit asal Duri, membagikan pengalamannya mengenai praktik pemupukan yang efektif untuk perkebunan kelapa sawit. Menurut Yusuf, penggunaan pupuk organik saja jarang memberikan hasil yang optimal pada tanaman sawit.
"Kalau sawit jarang ada yang efektif kalau pakai organik. Paling untuk organik yang paling cocok itu ya pake janjangan kosong. Itu untuk bantu nambah kadar bahan organik dalam tanah," ungkap Yusuf kepada bgnnews.co.id. Sabtu (22/2/2025).
Janjangan kosong atau yang biasa disebut tandan kosong kelapa sawit (TKKS) adalah limbah padat dari pengolahan buah kelapa sawit yang telah diambil bijinya. Yusuf menjelaskan, bahwa meskipun TKKS berkontribusi positif pada struktur tanah, tanaman sawit tetap membutuhkan asupan pupuk anorganik untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya.
"Kalau sawit tetap aja harus dilakukan pemupukan anorganik," sebutnya. Ia menambahkan bahwa praktik ini berbeda antara petani rakyat dan perusahaan perkebunan besar.
"Tapi kalau di perusahaan, tangkos (tandan kosong) diletakkan diantara pokok sawit," tambahnya, menjelaskan bahwa perusahaan perkebunan menempatkan TKKS di antara pohon sawit untuk memaksimalkan manfaatnya sebagai mulsa organik.
Informasi ini menjadi penting bagi para petani sawit yang sedang mencari strategi pemupukan optimal. Dengan mengombinasikan pupuk organik dari janjangan kosong untuk memperbaiki struktur tanah dan pupuk anorganik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman, produktivitas kebun sawit dapat ditingkatkan secara berkelanjutan. (ade/bgn)
