Pelalawan, BGNNEWS.CO.ID - Sebanyak 90 mahasiswa dari 12 provinsi di Indonesia resmi disambut sebagai mahasiswa baru Institut Teknologi Perkebunan Pelalawan Indonesia (ITP2I). Mereka adalah penerima beasiswa dari Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) kelapa sawit tahun akademik 2025.
Mereka datang dari berbagai penjuru negeri, mulai dari Aceh hingga Papua, dengan 46 orang di antaranya berasal dari Riau. Kehadiran mereka diterima secara resmi oleh Asisten III Setda Pelalawan May Hendri SSos MSi, bersama Rektor ITP2I Prof Dr Ir H Tengku Dahril MSc, serta Ketua Yayasan Amanah Pelalawan (YAP), Tengku Zulmizan F Assagaff SE MSi Ak CA.
Bupati Pelalawan melalui Asisten III, May Hendri mengucapkan, selamat datang kepada para mahasiswa baru, seraya menyampaikan terima kasih kepada Ditjen Perkebunan, BPDP serta civitas akademika ITP2I yang konsisten mendukung dunia pendidikan.
''Sejalan dengan visi besar Pelalawan Menawan, ini bukan sekadar slogan. Ini cita-cita bersama yang menggabungkan kemajuan, kemandirian, kenyamanan, marwah, dan keberlanjutan,'' ucapnya saat dihubungi BGNNEWS.CO.ID, Sabtu (6/9/2025)
Kepada mahasiswa diminta tekun menimba ilmu, sukses dalam perkuliahan, dan kelak mampu mengabdi untuk bangsa, negara, dan masyarakat.
Sementara Rektor ITP2I, Prof Tengku Dahril, menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang kembali diberikan kepada ITP2I untuk menyelenggarakan program beasiswa SDM Perkebunan Kelapa Sawit (PKS) dari BPDPKS, tahun kedua berturut-turut.
''Dua program studi yang dipercaya yaitu Agroteknologi dan Teknologi Pascapanen. Harapan saya, mahasiswa baru penerima beasiswa ini mampu mengukir prestasi dan membawa nama baik kampus kita,'' ujar Rektor penuh semangat.
Senada, Ketua YAP T. Zulmizan Assegaf menekankan bahwa ITP2I memiliki kurikulum berbasis industri, tenaga pengajar kompeten, dan jaringan kerjasama luas.
''Ini peluang emas. Kalian adalah orang-orang terpilih. Gunakan kesempatan ini untuk menimba ilmu, mengasah keterampilan, serta memperkuat karakter,'' ungkapnya. (jun)