Mahasiswa Dorong Santri Ponpes Darul Muttaqien Siak Lanjut ke Perguruan Tinggi

Mahasiswa Dorong Santri Ponpes Darul Muttaqien Siak Lanjut ke Perguruan Tinggi
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Muhammadiyah Asyiyah Kelompok 105 dorong santri Pondok Pesantren Darul Muttaqien lanjutkan sekolah lebih tinggi. (foto bgnnews/cindi)

Siak, BGNNEWS.CO.ID - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Muhammadiyah Asyiyah Kelompok 105 menggelar sosialisasi bertema Semangat Lanjut ke Dunia Perkuliahan di Pondok Pesantren Darul Muttaqien, Desa Kumbara Utama, Kecamatan Kerinci Kanan, Kabupaten Siak.

''Kegiatan ini bertujuan untuk memotivasi para santri agar memiliki tekad kuat melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi,'' kata Jihan Aulia, salah seorang pemateri yang juga mahasiswa peserta KKN ketika dihubungi BGNNEWS.CO.ID, Jumat (5/9/2025).

Acara dibuka dengan pemaparan mengenai manfaat melanjutkan studi, mulai dari pengembangan ilmu pengetahuan, pengalaman organisasi, hingga peluang karier yang lebih luas.

''Perguruan tinggi adalah gerbang kesempatan. Di sana bukan hanya tempat belajar, tapi juga wadah membentuk jaringan, karakter, serta pengalaman berharga yang akan menjadi bekal masa depan,'' katanya lahi.

Para mahasiswa menyampaikan materi dengan bahasa sederhana agar mudah dipahami oleh para santri. Selain itu, sesi motivasi juga menekankan pentingnya persiapan sejak dini, sehingga para siswa mampu menentukan langkah dan cita-cita yang jelas.

Kegiatan semakin hidup saat sesi sharing berlangsung. Para santri antusias menyampaikan universitas impian serta cita-cita mereka, sementara mahasiswa KKN berbagi pengalaman dunia kampus, pilihan jurusan, hingga tips sukses menghadapi masa perkuliahan.

Antusiasme santri terlihat dari banyaknya pertanyaan yang muncul. Mereka aktif berdiskusi, menunjukkan semangat untuk terus belajar dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, mahasiswa KKN Muhammadiyah Asyiyah berharap para santri semakin percaya diri dalam menatap masa depan. ''Kami ingin mereka yakin bahwa melanjutkan pendidikan bukan sekadar mimpi, tapi sebuah langkah nyata menuju perubahan diri dan masyarakat,'' ungkapnya. (Ndi)

Berita Lainnya

Index