Maredan,BGNNEWS.CO.ID - Dalam rangka menekan angka perundungan di lingkungan pendidikan dasar, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah Aisyiyah (KKN-MAs) Kelompok 84 Universitas Riau menggelar program sosialisasi pencegahan bullying di SD Negeri 09 Desa Maredan, Kabupaten Siak, Riau.
Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, yakni pada 6-7 Agustus 2025, dan menyasar seluruh murid dari kelas 1 hingga 6 dengan pendekatan edukatif yang menyenangkan serta mudah dipahami.
Pada hari pertama (6/8), tim KKN mengunjungi SD Lokal Desa Maredan dengan menerapkan metode pembelajaran interaktif, seperti permainan edukatif, cerita inspiratif, dan simulasi cara menghadapi bullying. Sementara itu, pada hari kedua (7/8), kegiatan dilanjutkan di SD Induk dengan metode diskusi kelompok serta pembagian materi preventif kepada para siswa.
Sosialisasi ini mendapat sambutan positif dari para guru dan murid SD Negeri 09 Desa Maredan. Antusiasme dan keterlibatan aktif para siswa dalam setiap sesi menjadi bukti nyata bahwa materi yang disampaikan dapat diterima dengan baik. Bahkan, beberapa siswa langsung menerapkan pemahaman yang mereka peroleh setelah kegiatan berlangsung.
Kepala SD Negeri 09 Desa Maredan, Martini SAg menyampaikan, apresiasinya terhadap kegiatan tersebut. ''Ini merupakan awal yang baik untuk mengedukasi dan mencegah tindakan bullying sejak dini di lingkungan sekolah,'' ujarnya dalam rilis yang diterima BGNNEWS.CO.ID, Kamis (7/8/2025).
Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antara pihak sekolah dan mahasiswa dalam mengurangi angka perundungan di kalangan pelajar.
Senada dengan itu, Muhandisa Elvin Rahmita selaku pemantik sekaligus bagian dari divisi acara Kelompok 84 KKN-MAs mengatakan, "Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi trigger untuk menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan nyaman bagi semua siswa."
Dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa KKN-MAs berharap pihak sekolah dapat terus mengingatkan serta mencegah praktik bullying di SD 09 Maredan. Harapannya, suasana belajar yang aman, tenang, dan kondusif dapat terus terjaga demi meningkatkan minat belajar, penyaluran bakat, serta pembentukan karakter dan moral yang baik bagi para siswa.(Ton)
