PEKANBARU,BGNNEWS.CO.ID - Dalam rangka menyambut dan merayakan Tahun Yubileum 2025 yang ditetapkan oleh Gereja Katolik sebagai Tahun Rahmat, Orang Muda Katolik (OMK) Santa Maria A Fatima Pekanbaru turut ambil bagian dalam semangat peziarahan yang diusung dalam tema besar 'Pilgrims of Hope' (Peziarah Pengharapan).
Tahun Yubileum ini secara resmi ditandai dengan dibukanya Porta Sancta (Pintu Suci) di Basilika Santo Petrus, Vatikan. Untuk menyemarakkan momen suci ini, OMK Santa Maria A Fatima mengadakan serangkaian kegiatan ziarah ke beberapa Gua Maria yang ada di Kota Pekanbaru dan sekitarnya.
Kegiatan diawali dengan kunjungan ke Gua Maria Ratu Para Imam di Gereja Santa Maria, dilanjutkan ke Gua Maria di Gereja Santo Paulus Pekanbaru. Puncak kegiatan ziarah dilaksanakan pada hari Minggu, 27 April 2025, dengan mengunjungi Gua Maria di Gereja Santo Yohanes Pembaptis, Perawang. Kegiatan ini diikuti oleh kurang lebih 50 orang anggota OMK dan umat dari berbagai lingkungan.
Kemudian ziarah dimulai dengan Misa Kudus pada pukul 07.30 pagi di Gereja Santa Maria. Seusai misa, rombongan berangkat menuju Perawang dan tiba setelah perjalanan sekitar satu setengah jam. Setibanya di sana, para peserta bersama-sama berdoa di depan Gua Maria, memanjatkan harapan dan intensi pribadi dalam suasana hening dan khusyuk.
Setelah sesi doa, kegiatan dilanjutkan dengan makan siang bersama dan ramah tamah dengan OMK dari Gereja Santo Yohanes Pembaptis Perawang. Suasana kebersamaan ini mempererat tali persaudaraan antar OMK dan memperkuat semangat pelayanan lintas paroki.
Grace, salah satu anggota OMK Santa Maria menyampaikan, harapan dari kegiatan ini, ''Semoga dengan mengikuti ziarah ini, orang muda Katolik semakin bertumbuh imannya dalam Tuhan dan mampu membawa rahmat serta pengampunan bagi sesama.''
OMK Santa Maria juga merencanakan ziarah lanjutan pada bulan Juni mendatang ke beberapa gereja yang berada di wilayah Sumatera Barat sebagai bagian dari perjalanan iman dalam menyambut Tahun Yubileum.
Tahun Yubileum 2025 menjadi momentum penting bagi umat Katolik di seluruh dunia untuk memperdalam iman, mempererat persaudaraan, dan menjadi pembawa harapan bagi dunia melalui karya nyata dan spiritualitas yang hidup.(Yos)