PELALAWAN, BGNNEWS.CO.ID - Generasi muda memiliki peran penting dalam mewujudkan masa depan yang lebih baik. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui program Generasi Berencana (GenRe), sebuah inisiatif dari Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga) yang bertujuan membimbing remaja agar lebih siap dalam merencanakan kehidupan mereka.
Wardatul Khoiriah, Duta GenRe Kabupaten Pelalawan 2025, menjadi salah satu sosok inspiratif yang berkomitmen untuk mengedukasi remaja mengenai pentingnya perencanaan kehidupan. Ia menegaskan bahwa menjadi bagian dari program ini bukan hanya tentang gelar, tetapi juga tentang tanggung jawab besar sebagai role model bagi remaja lainnya.
Pada BGNNEWS.CO.ID, Jumat (28/3/25), Wardah menjelaskan, bahwa balam perjalanannya meraih gelar Duta GenRe, ia harus melewati berbagai tantangan yang tidak mudah. Proses seleksi yang ia jalani mencakup beberapa tahapan, seperti video challenge selama tujuh hari yang berisi konten edukatif mengenai GenRe, inovasi sosial, hingga pembuatan media pembelajaran interaktif.
''Saya menciptakan Domino's GenRe, sebuah permainan edukatif yang menyampaikan pesan tentang perencanaan kehidupan dengan cara yang menyenangkan,'' ungkapnya.
Selain itu, ia juga harus menyusun video profil yang menampilkan visi, inovasi, dan program kerjanya sebagai calon Duta GenRe.Pada puncak seleksi, Wardatul menghadapi berbagai tes, mulai dari wawancara, ujian tertulis, hingga presentasi inovasi dan program kerja. Meskipun penuh tantangan, ia justru semakin termotivasi untuk terus berkontribusi bagi generasi muda.
Menurut Wardatul, tanggung jawab utama seorang Duta GenRe adalah menjadi contoh nyata sebagai Generasi Berencana. ''Sebelum mengajak orang lain untuk merencanakan kehidupan mereka, kita sendiri harus menunjukkan bahwa kita telah menjadi bagian dari generasi yang terhindar dari Triad KRR, pernikahan dini, pergaulan bebas, dan penyalahgunaan Napza,'' jelasnya.
Dalam menjalankan perannya, Wardatul aktif menyebarkan informasi mengenai GenRe melalui media sosial dan sosialisasi langsung di sekolah-sekolah. Ia memanfaatkan Instagram untuk berbagi edukasi mengenai pentingnya perencanaan masa depan serta mengadakan kegiatan sosialisasi di lingkungan sekolah dan komunitas remaja.
Wardatul juga mengingatkan bahwa tahun 2045 akan menjadi momen penting bagi Indonesia dengan adanya fenomena bonus demografi. Ia menekankan bahwa peluang ini harus dimanfaatkan dengan baik melalui perencanaan yang matang.
''Jika generasi muda tidak dipersiapkan dengan baik, bonus demografi justru bisa menjadi tantangan yang berisiko bagi masa depan bangsa,'' ujar wardah.
Oleh karena itu, ia mengajak seluruh remaja untuk bersama-sama menjadi Generasi Berencana, agar Indonesia dapat melahirkan generasi emas yang siap menghadapi tantangan global.
Wardatul juga berpesan kepada seluruh remaja agar mulai merencanakan masa depan mereka dengan baik. Dengan perencanaan yang matang, kita bisa menciptakan kehidupan yang lebih berkualitas. Mari bersama-sama menjadi Generasi Berencana untuk masa depan Indonesia yang lebih gemilang!. (ton)
