Mahasiswa Kukerta Unri Gelar Edukasi Etika dan Jejak Digital di MTs Darul Ridho

Mahasiswa Kukerta Unri Gelar Edukasi Etika dan Jejak Digital di MTs Darul Ridho
Mahasiswa Kukerta Unri foto bersama dengan pelajar MTs Darul Ridho usai sosialisasi Edukasi Etika dan Jejak Digital, Selasa (11/11). (foto antonius/bgnnews)

Pekanbaru, BGNNEWS.CO.ID - Mahasiswa Universitas Riau (Unri) yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) 2025 telah melaksanakan sosialisasi bertajuk Jejak Digital Menentukan Reputasimu di MTs Darul Ridho, Kelurahan Umban Sari, Pekanbaru.

Kegiatan ini disampaikan oleh mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Riau, Muhammad Ilhamsyah, Mhd Hafidz Nur Ramadhan, Rahma Aulya, Ainun Aini, dan Febriola Saputri serta Vania Mustika. Penyampaian dilakukan secara interaktif, diselingi dengan sesi tanya jawab yang membuat suasana menjadi semakin hidup. Para siswa terlihat antusias dan aktif memberikan respons, menunjukkan ketertarikan mereka terhadap topik yang dibahas.

Vania Mustika, perwakilan mahasiswa Kukerta MBKM, Kelurahan Umban Sari, pada bgnnews.co.id, Selasa (11/11/2025) menyampaikan, bahwa kegiatan edukasi mengenai Etika dan Jejak Digital dengan konsep THINK di MTs Darul Ridho menjadi pengalaman yang seru dan bermakna.

Sebagai mahasiswa Ilmu Komunikasi, dirinya merasa kegiatan ini penting buat pelajar zaman sekarang, karena hampir semua anak sudah aktif di media sosial, tapi belum tentu paham kalau setiap unggahan dan komentar mereka bisa berpengaruh pada citra dan masa depan mereka sendiri. 

''Lewat kegiatan ini, kami bisa langsung berbagi ilmu yang kami pelajari di kampus, sekaligus belajar juga gimana cara berkomunikasi yang baik dan menarik dengan adik-adik sekolah. Kegiatannya juga seru karena para siswa aktif banget dan semangat mengikuti sesi dari awal sampai akhir. Harapan saya, semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut di sekolah-sekolah lain,'' katanya.

Sementara itu, Muhammad Ilhamsyah selaku ketua Kukerta MBKM Kelurahan Umban Sari menambahkan, dirinya berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi pengetahuan sesaat, tetapi benar-benar diterapkan dalam kehidupan sehari-hari oleh para siswa. Di era digital, reputasi seseorang sangat dipengaruhi oleh jejak digitalnya. 

''Melalui konsep THINK, kami ingin mengajak adik-adik untuk lebih bijak dalam bermedia sosial, menebarkan hal positif, dan menjaga etika saat berinteraksi di dunia maya,'' katanya.

Dalam kesempatan ini, pihak Yayasan MTs Darul Ridho juga menyampaikan apresiasi atas kegiatan ini. ''Materi dari adek-adek mahasiswa ini bagus banget dan penting sekali untuk anak-anak di sini. Soalnya memang sekarang ustadzah agak kesulitan memantau perilaku dan jejak digital siswa, jadi edukasi seperti ini sangat membantu. Harapannya anak-anak makin paham cara bersikap bijak di internet,'' ungkapnya. (ton/bgnnews)

Berita Lainnya

Index