Hapus Stigma Negatif Riau Penghasil Asap, Kapolda Ajak Pelajar jadi Pelopor Green Policing

Hapus Stigma Negatif Riau Penghasil Asap, Kapolda Ajak Pelajar jadi Pelopor Green Policing
Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan secara simbolis memberikan bibit pohon kepada siswa SMA Dharma Yuda, Senin (6/10). (foto bgnnews/junaidi)

Pekanbaru, BGNNEWS.CO.ID - Mengajak para pelajar menjadi pelopor dalam menjaga lingkungan, Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan mengambil langkah proaktif dengan mengunjungi langsung SMA Darma Yudha untuk kembali mensosialisasikan program Green Policing, Senin (6/10/2025). 

''Ini adalah bentuk komitmen kita bersama untuk bagaimana kita bisa memberikan pemahaman ekologis untuk menghapus stigma negatif bahwa Riau penghasil asap,'' kata Irjen Herry Heryawan pada bgnnews.co.id.

Menurutnya,  upaya ini juga dilakukan untuk meningkatkan kolaborasi aktif dengan seluruh lapisan masyarakat, termasuk anak-anak SMA sebagai generasi penerus bangsa. Maka perlu peran serta kolaborasi kita semua untuk bersama-sama memberikan keadilan kepada sesama dan lingkungan. Agar memberikan contoh apa itu menanam pohon. Menanam pohon adalah menanam harapan bagi kita semua, katanya.

Perwira tinggi yang mempunyai pangkat dua bintang dipundaknya ini menambahkan, sosialisasi program Green Policing yang menjadi keutamaan Polda Riau ini tidak hanya menyasar kalangan masyarakat di level instansi pemerintahan, tokoh adat dan masyarakat serta agama, akademisi, tetapi juga menyentuh pelajar di tingkat PAUD hingga civitas akademika.

Inisiatif ini menandai komitmen Polri, khususnya Polda Riau, untuk tidak hanya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), tetapi juga membangun kesadaran lingkungan sejak dini.

Irjen Herry Heryawan menyampaikan Green Policing adalah sebuah konsep pemolisian ekologis yang berbasis lingkungan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menanam pohon untuk keberlangsungan generasi yang akan datang.

Green Policing adalah pendekatan strategis yang mengintegrasikan tugas kepolisian dengan tanggung jawab terhadap kelestarian alam. Kapolda melihat pelajar, dengan semangat idealisme dan inovasi yang mereka miliki, sebagai garda terdepan untuk mewujudkan peradaban hijau.

Di hadapan ratusan siswa SMA Darma Yudha, lulusan Akpol 1996 ini menganalogikan para pelajar sebagai tunas-tunas yang akan tumbuh besar dan kuat seperti pohon. Mengutip pepatah Melayu, pohon kuat memiliki batang yang kokoh untuk bersandar, ranting yang kuat untuk bergantung, daun yang rindang untuk berlindung, dan akar yang kuat tempat kita bersila. (jdi/bgnnews)

Berita Lainnya

Index