Dosen Pembimbing Umri Tinjau Program Nasional KKN-MAs di Desa Maredan

Dosen Pembimbing Umri Tinjau Program Nasional KKN-MAs di Desa Maredan
Dosen pembimbing bersama mahasiswa KKN MAs Umri foto bersama. (foto istimewa)

Siak, BGNNEWS.CO.ID - Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah-Aisyiyah (KKN-MAs) 2025 Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI), Dwi Annisa Fithry SST MT melakukan kunjungan perdananya ke Desa Maredan, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Senin (4/8/2025). Kunjungan ini disambut langsung oleh Penghulu Desa Maredan beserta Sekretaris Desa, Suyarni. 

DPL menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi dengan perangkat desa sekaligus memantau awal pelaksanaan program KKN oleh Kelompok 84, yang telah dimulai sejak 31 Juli 2025 dan akan berlangsung selama 40 hari, hingga 8 September 2025, dengan penarikan peserta dijadwalkan pada 9 September 2025.

Kelompok 84 sendiri terdiri dari 12 mahasiswa, dengan komposisi 9 orang dari UMRI dan 3 orang dari Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA) luar daerah. Ini menjadi bagian dari program nasional KKN-MAs yang mempertemukan mahasiswa dari berbagai wilayah untuk mengabdi bersama di masyarakat.

Sekretaris Desa Maredan, Suyarni, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas kedatangan DPL serta pelaksanaan program KKN di desanya.

''Kami menyambut baik kehadiran mahasiswa KKN-MAs di Desa Maredan. Harapan kami, mahasiswa dapat berkontribusi nyata bagi masyarakat melalui program-program pengabdian yang bermanfaat,'' ujar Suyarni pada BGNNEWS.CO.ID, Rabu (6/8/2025).

Kunjungan ini merupakan kunjungan pertama dari DPL sejak program dimulai, dan dilakukan dalam minggu pertama pelaksanaan. Kunjungan ini sekaligus menjadi momentum penting untuk mendengar langsung respon mahasiswa, mengevaluasi kebutuhan di lapangan, serta memperkuat koordinasi antara tim KKN dan aparat desa.

Mahasiswa peserta KKN memberikan respon positif atas kunjungan tersebut. Mereka merasa termotivasi dan lebih terarah dengan kehadiran dosen pembimbing yang memberikan dukungan moral maupun arahan teknis di awal kegiatan.

''Kehadiran Ibu DPL sangat memotivasi kami untuk lebih semangat dan bertanggung jawab dalam menjalankan program-program kerja di tengah masyarakat,'' ujar Abde Barbiko salah satu peserta KKN.

Sebagai bentuk apresiasi atas lancarnya pelaksanaan KKN di Desa Maredan, DPL menekankan pentingnya kerja sama dan komunikasi yang baik antara mahasiswa dan pemuda desa.

Dengan semangat kolaborasi yang kuat antara mahasiswa, DPL, dan perangkat desa, program KKN-MAs di Desa Maredan diharapkan dapat memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat setempat. (Ton)

Berita Lainnya

Index