Rektor Unilak : Sawit Merupakan Anugerah yang Harus Dikelola Dengan Bijak

Senin, 17 November 2025 | 16:41:14 WIB
Rektor Universitas Lancang Kuning Prof Junaidi. (foto humas Unilak untuk bgnnews)

Pekanbaru, BGNNEWS.CO.ID - Workshop Sawit Creator Academy (Story) digelar di Gedung Perpustakaan Universitas Lancang Kuning (Unilak), Senin (17/11/2025). Kegiatan ini diinisiasi oleh Asosiasi Planters Muda Indonesia (APMI).

Adapun pesertanya, puluhan mahasiswa dari lima kampus penerima beasiswa sawit. Kegiatan ini dirancang untuk memperkuat narasi positif tentang kelapa sawit di ruang digital.

Kegiatan ini dibuka Rektor Unilak, Prof Dr Junaidi. Menurutnya, sawit merupakan anugerah yang harus dikelola dengan bijak, bukan dijadikan alasan untuk merusak lingkungan.

''Saya sangat senang di hadapan para planters muda. Mari kita perjuangkan narasi-narasi positif tentang sawit. Sawit diciptakan untuk keberkahan, bukan untuk kerusakan. Kita tanam, kita ambil hasilnya, tapi tetap kita jaga pengelolaannya,'' kata Prof Junaidi yang dikonfirmasi wartawan, Senin (17/11/2025).

Ketua Dewan Pendidikan Riau ini juga mengingatkan, bahwa persaingan ekonomi global kerap memicu kampanye negatif terhadap sawit, sehingga generasi muda harus mampu melawan narasi itu dengan konten yang akurat dan kreatif.

Menurutnya, keberadaan Asosiasi Planters Muda Indonesia (APMI) menjadi sangat strategis karena mampu mengemas isu sawit dengan pendekatan khas anak muda yang dekat dengan teknologi. 

Sementara Ketua Dewan Penasehat APMI, Djono Albar Burhan menambahkan, bahwa kegiatan ini bukan sekadar workshop, tetapi bentuk pengabdian terhadap sektor kelapa sawit. Ia mengajak peserta menunjukkan kebanggaan mereka sebagai bagian dari industri strategis nasional tersebut.

Djono juga menekankan pentingnya memperjuangkan keberlanjutan sawit hingga seratus tahun ke depan sebagai bagian dari ketahanan ekonomi dan energi. (ndi/bgnnews)

Terkini