Sejumlah Wilayah Pekanbaru Banjir Akibat Diguyur Hujan Deras

Ahad, 12 Oktober 2025 | 19:57:13 WIB
Sejumlah anak-anak bermain banjir di daerah Jalan Angkatan 66, Kelurahan Bambu Kuning, Tenayan Raya, Minggu (12/10) sekitar pukul 18.47 WIB. (foto bgnnews/junaidi)

Pekanbaru, BGNNEWS.CO.ID - Warga Jalan Angkatan 66, Kelurahan Bambu Kuning, Kecamatan Tenayan Raya mengeluhkan daerah mereka yang selalu banjir jika diguyur hujan lebat.

Seperti yang terjadi pada Minggu sore (12/10/2025). Hujan deras yang mulai turun sekitar pukul 16.25 WIB dengan waktu lama, membuat daerah mereka kembali kebanjiran. ''Asal hujan deras dan lama, daerah kami ini banjir terus. Ini sudah terjadi lama kali, udah beberapa tahun,'' kata Ica, salah seorang warga Jalan Angkatan 66 yang rumahnya selalu kebanjiran pada bgnnews.co.id, Minggu (12/10/2025) sore, jelang mahrib.

Wanita ini berharap ada solusi dari pemerintah untuk mengatasi masalah banjir tersebut.

Pantauan bgnnews. co.id dilapangan, hujan deras yang mengguyur Kota Pekanbaru, Riau, juga menyebabkan sejumlah wilayah tergenang air hingga mengakibatkan kemacetan lalu lintas.

Diantaranya, Jalan Sudirman tak jauh dari RS Awal Bros. Genangan air hampir sampai lutut orang dewasa ini membuat arus lalu lintas di jalan tersebut macet. 

Begitu juga di Jalan Arifin Ahmad, Marpoyan Damai, Jalan Durian, Jalan Teratai, Kecamatan Sukajadi, Jalan Pangeran Hidayat,  Kecamatan Pekanbaru Kota dan juga Jalan Juanda. 

Seorang warga Asri mengatakan, air mulai masuk ke dalam rumahnya tak lama setelah hujan deras mengguyur kawasan tersebut. Penyebab banjirnya di sejumlah titik di Pekanbaru ini diduga karena sudah dangkalnya drainase, sehingga air cepat meluap.

Tak hanya menggenangi permukiman, hujan juga membuat arus lalu lintas di sejumlah ruas utama Pekanbaru tersendat.

Seorang pengendara, Hadi mengaku terjebak macet saat melintasi Jalan Durian. ''Saya dari arah simpang empat Arengka mau ke toko dekat Pasar Palapa, namun sesampai di Jalan Durian, dekat Stasiun TVRI, jalan sudah macet karena banjir,'' katanya. (jdi/bgnnews)

Terkini