Pekanbaru, BGNNEWS.CO.ID - Banjir persoalan yang selalu dihadapi warga Pekanbaru setiap musim penghujan. Terutama masyarakat yang tinggal dekat kawasan perairan Sungai Siak.
Untuk menangani masalah banjir tersebut, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, akan menggunakan sistem lubang resapan biopori yang dibuat di dalam tanah seperti di Jakarta.
''Sistem biopori ini diharapkan menjadi solusi yang tepat untuk mengurai persoalan banjir dengan meningkatkan daya serap air ke dalam tanah. Mudah-mudahan penanganan banjir ini sudah maksimal tahun depan," kata Wali Kota Pekanbaru, H Agung Nugroho saat ditanya bgnnews.co.id, Jumat (26/9/2025).
Pemko Pekanbaru memilih menggunakan sistem biopori mengingat masterplan penanganan banjir yang disusun pada 2020 lalu sudah tak bisa digunakan lagi.
Agar penerapan sistem biopori bisa lebih maksimal dalam upaya penanganan banjir, Pemko Pekanbaru akan bekerjasama secara langsung dengan Pemerintah DKI Jakarta. (jdi/bgnnews)