Jambi, BGNNEWS.CO.ID - Harga pembelian tandan buah segar (TBS) usia tanam 10-20 tahun yang diproduksi oleh para petani mitra plasma di Provinsi Jambi pada periode 16-22 Mei 2025 nyaris saja turun sebanyak Rp 150 per kilogram (Kg)
Merujuk pada pengumuman resmi pihak Bidang Pemasaran Strategis Produk Hasil Perkebunan (PSPHP) Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Jambi, penurunan tersebut membuat harga TBS dari usia tanam 10-20 tahun itu semakin menjauh dari level Rp 3.500 per Kg. Padahal di periode sebelumnya, 9-15 Mei 2025, harganya masih berada di Rp 3.442,16 atau terlalu jauh dari Rp 3.500 per Kg.
Buat sedih, banyaknya TBS produksi mitra plasma Jambi dari berbagai usia tanam yang kini ikut melorot, bahkan turun ke level Rp 2.000-an per Kg, tepatnya TBS dari usia tanam 3,4 5, dan 6 tahun.
Semua itu adalah dampak dari penurunan harga penjualan minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) dan inti sawit atau palm kernel (PK) yang terjadi mulai sejak pekan lalu hingga akumulasi pada pekan ini.
Pihak Disbun Jambi menetapkan harga penjualan CPO untuk periode ini adalah sebesar Rp 12.797,50 per Kg; harga PK Rp 12.921,05, lalu yang terakhir adalah besaran persentase Indeks K yang ditetapkan sebesar 94,56 persen.
Berikut ini penetapan harga TBS petani kelapa sawit mitra plasma di Provinsi Jambi untuk periode 16-22 Mei 2025:
3 tahun Rp 2.552,49
4 tahun Rp 2.743,51
5 tahun Rp 2.868,32
6 tahun Rp 2.987,09
7 tahun Rp 3.062,24
8 tahun Rp 3.128,98
9 tahun Rp 3.189,55
10-20 tahun Rp 3.292,77 (sebelumnya Rp 3.442,16, turun Rp 149,39)
21-24 thn Rp 3.197,12
25 tahun Rp 3.056,70. (jdi/mediaperkebunan)