PEKANBARU, BGNNEWS.CO.ID - Dinas Perkebunan Provinsi Riau merilis hasil penetapan harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit untuk periode 5-11 Februari 2025.
Dari data yang dirilis, menunjukkan penurunan baik untuk kelompok Mitra Plasma maupun Swadaya. Keputusan ini diambil dalam rapat penetapan harga yang dipimpin oleh Kabid Pengolahan dan Pemasaran, Defris Hatmaja, Selasa (4/2/2025).
Untuk kelompok Mitra Plasma, penurunan harga tertinggi terjadi pada kelompok umur 9 tahun dengan penurunan sebesar Rp 59,59 per kilogram atau 1,72% dari periode sebelumnya, sehingga harga terbarunya menjadi Rp 3.405,88 per kilogram. Sementara untuk kelompok Swadaya, penurunan tertinggi juga terjadi pada kelompok umur yang sama yakni sebesar Rp 12,59 per kilogram atau 0,38%, dengan harga terbaru Rp 3.344,70 per kilogram.
Dibandingkan dengan Periode sebelumnya yaitu 22 Januari – 4 Februari 2025 lalu untuk kenaikan harga tertinggi berada di kelompok umur 9 tahun sebesar 3.465,47 per kilogram.
Penurunan harga ini terutama dipicu oleh melemahnya harga CPO. Untuk Mitra Plasma, harga CPO turun Rp 291,43 meski harga kernel naik Rp 22,89. Sedangkan untuk Swadaya, harga CPO turun Rp 17,30 dan kernel turun Rp 185,47 per kilogram dari minggu sebelumnya.
Tim penetapan harga telah menggunakan tabel rendemen baru hasil kajian dari PPKS Medan dengan indeks K yang berbeda untuk kedua kelompok. Mitra Plasma menggunakan indeks K 93,22%, sementara Swadaya 92,44%. Untuk harga cangkang, Mitra Plasma ditetapkan sebesar Rp 22,55 per kilogram, sedangkan Swadaya Rp 34,38 per kilogram.
"Beberapa PKS memang tidak melakukan penjualan. Untuk itu, sesuai Permentan nomor 01 tahun 2018 pasal 8, kami menggunakan harga rata-rata tim. Jika terkena validasi 2, maka digunakan harga rata-rata KPBN yang saat ini sebesar Rp 13.819,50 untuk CPO dan Rp 11.021,00 untuk kernel," jelas Defris dalam penetapan harga TBS Dinas Perkebunan Provinsi Riau.
Dinas Perkebunan Provinsi Riau bersama Tim Penetapan Harga terus berkomitmen melakukan perbaikan tata kelola penetapan harga TBS. Upaya ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Riau dan Kejaksaan Tinggi Riau, dengan tujuan menciptakan sistem penetapan harga yang lebih berkeadilan bagi semua pihak yang bermitra, yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani sawit di Provinsi Riau.
Berikut Data Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Kemitraan Plasma Provinsi Riau
No. 04 periode 5 - 11 Februari 2O25 :
Umur 3 Th (Rp 2.621,52);
Umur 4 Th (Rp 2.975,45);
Umur 5 Th (Rp 3.154,54);
Umur 6 Th (Rp 3.292,42);
Umur 7 Th (Rp 3.362,74);
Umur 8 Th (Rp 3.402,48);
Umur 9 Th (Rp 3.405,88);
Umur 10-20 Th (Rp 3.387,23);
Umur 21 Th (Rp 3.333,46);
Umur 22 Th (Rp 3.281,76);
Umur 23 Th (Rp 3.226,71);
Umur 24 Th (Rp 3.166,29);
Umur 25 Th (Rp 3.098,44);.(ade/bgn)