Ketua MUI Riau: Langkah Menuju Keberkahan

Sabtu, 27 September 2025 | 13:57:11 WIB
Ketua MUI Riau H Ilyas Husti lakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Ali Rahmad dan Rumah Tahfidz Hj Erlina. (foto bgnnews/antonius)

Siak, BGNNEWS.CO.ID - Kabar baik bagi umat Islam di Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Karena pada Jumat (26/9/2025) telah dilaksanakan dengan khidmat acara peletakan batu pertama pembangunan Masjid Ali Rahmad dan Rumah Tahfidz Hj Erlina. 

Cuaca pagi yang terasa sejuk dengan langit yang  cerah, tampak dihadiri keluarga besar almarhum Ali Rahmad yang telah menghibahkan tanahnya untuk pembangunan masjid dan rumah tahfidz itu.

Selain itu, terlihat juga Ketua Umum  Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau Ilyas Gusti, Camat Kandis Said Irwan SE, Kapolsek Kandis Kompol Herman Pelangi dan Muspida Kecamatan Kandis.

Hadir juga Ketua DPD GRIB Jaya Provinsi Riau Irfan Raja Kumala yang diwakili Wakil Sekretaris I Zonri, Ketua DPP LPPNRI Riau  H Dedi Syaputra Sagala SE.

Peletakan batu pertama tersebut dilakukan sebagai tanda dimulainya pembangunan Masjid Ali Rahmad yang nantinya dapat digunakan sebagai tempat ibadah. Selain itu Masjid Ali Rahmad dan Rumah Tahfidz Hj Erlina, nantinya akan dimanfaatkan sebagai aula kegiatan syiar keummatan.

Sebelum peletakan batu pertama masjid tersebut, dilakukan pembacaan ayat suci Alquran oleh Ustadz Defri Rahmatullah SPd. 

Ketua Umum MUI Provinsi Riau, H Ilyas Husti pada bgnnews.co.id mengatakan, bahwa pembangunan masjid dan rumah tahfidz ini akan menjadi investasi jangka panjang dalam mencetak generasi Qurani di Kecamatan Kandis khususnya, dan Provinsi Riau pada umumnya kedepan. 

''Kami mengapresiasi inisiatif pembangunan Masjid Ali Rahmad sekaligus rumah tahfidz tersebut,'' ungkapnya. 

Ketum Santri Tani NU, H T Rulli Ahmad menambahkan, pihaknya memberikan dukungan penuh pembangunan Masjid Ali Rahmad. ''Alhamdulillah, hari ini kita bersama-sama menyaksikan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Ali Rahmad. Masjid bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga pusat pembinaan umat, tempat silaturahmi, dan sarana pendidikan akhlak,'':kata mantan Ketua DPW NU Riau ini.

Sebagai bentuk kepedulian sosial, keluarga pendiri juga menyerahkan santunan kepada 50 anak yatim yang hadir. Rangkaian kegiatan ditutup dengan doa bersama, makan bersama, dan penutupan resmi acara. (ton/bgnnews)

Terkini

Cegah Gratifikasi dan Korupsi, Gubri Keluarkan SE

Sabtu, 27 September 2025 | 19:21:57 WIB

Rektor UIN: Pendataan Aset Merupakan Sumber Pendapatan

Sabtu, 27 September 2025 | 17:45:57 WIB

Revitalisasi Pasar Bawah Ditargetkan Selesai Akhir Oktober

Sabtu, 27 September 2025 | 14:27:25 WIB