Siak, BGNNEWS.CO.ID - Sebagai langkah memperkuat persaingan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kampung Tualang, Siak, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah Aisiyah (KKN MAs) kelompok 82 melakukan sosialisasi digitalisasi perdagangan kepada masyarakat setempat.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperluas jangkauan pasar lokal hingga global, mempermudah dan mempercepat transaksi dengan pembayaran digital, serta meningkatkan pendapatan dan keuntungan melalui penjualan daring.
Langkah pertama yang dilakukan mahasiswa adalah mendaftarkan berbagai usaha di Kampung Tualang pada data Google Maps. Hal ini bertujuan untuk mempermudah calon konsumen yang berada di daerah Tualang menemukan toko-toko tersebut. Dengan begitu, penduduk setempat maupun pendatang baru yang belum mengenal daerah akan lebih mudah menemukan toko melalui pencarian internet.
Penghulu Kampung Tualang, Juprianto SSos MIP, Jumat (5/9/2025) ketika dihubungi BGNNEWS.CO.ID mengatakan, bahwa digitalisasi UMKM yang dilakukan mahasiswa sangat bagus dan berharap nantinya melalui aplikasi TikTok, UMKM Kampung Tualang mampu berjualan ke berbagai tempat, bahkan hingga tingkat internasional.
Meski tidak ada pertanyaan yang diajukan, seluruh peserta sudah memiliki akun penjualan siap digunakan. Bahkan, peserta Irda Wati dan Rasta Barangun meminta kunjungan mahasiswa kelompok 82 ke rumah mereka yang berada di luar jangkauan kegiatan KKN MAs, untuk melanjutkan sosialisasi digitalisasi kepada tetangga mereka.
Sementara Sevina Ade, mahasiswa penanggungjawab program ini menyampaikan, semoga kegiatan ini bisa memberikan dampak yang positif bagi pelaku UMKM. Seperti halnya meningkatkan pengelolaan manajemen tiktok yang baik dan menarik perhatian penonton tiktok. Selain itu, semoga masyarakat dengan meningkatnya penjualan dapat memberikan banyak peluang pekerjaan untuk masyarakat setempat. (ton)