Jakarta, BGNNEWS.CO.ID - Lewat tangan kreatif dan riset mendalam, bungkil sawit kini menjelma jadi bahan pakan ternak yang tak hanya memberi gizi tambahan, tapi juga meningkatkan daya tahan dan nafsu makan ternak.
Inovasi baru ini dari penelitian yang dilakukan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan PU UMKM Politeknik LPP Yogyakarta. Dari hasil penelitian tersebut, balok kecil ini justru punya efek besar, yakni bikin ternak tambah lahap, sehat, dan tumbuh pesat.
Menurut Ari Wibowo, Direktur PT Sembada, pakan ternak tersebut dinamakan Swit-Mineral Block, produk pakan suplemen hasil racikan inovatif Sembada Farm yang diformulasikan dari bahan utama bungkil sawit.
Swit sendiri adalah singkatan dari Semangat Wirausaha Ternak. Sebuah simbol dari semangat para peternak muda yang ingin mendorong pertumbuhan sektor peternakan lewat inovasi.
''Pakan ini kami kembangkan sendiri, kami beri nama Sembada Mix. Mengombinasikan hijauan, konsentrat, dan suplemen mineral dari bungkil sawit,'' ungkap Ari melalui sambungan telepon, kemarin.
Seperti diketahui, bungkil sawit atau palm kernel meal awalnya adalah limbah dari pengolahan buah kelapa sawit. Tapi siapa sangka, limbah ini kaya akan protein dan serat kasar, dua nutrisi penting bagi ternak.
Melalui proses fermentasi dengan aktivator MA-11, kandungan protein dalam bungkil sawit meningkat drastis sementara serat kasarnya ditekan. Hasilnya? Ternak lebih mudah menyerap gizi, tumbuh lebih cepat, dan jadi lebih tangguh terhadap penyakit.
Dengan harga terjangkau, hanya Rp25.500 per kemasan 1 kilogram, Swit-Mineral Block jadi solusi cerdas bagi peternak yang ingin meningkatkan performa ternaknya tanpa menguras kantong.
Hingga kini, Sembada Farm telah bermitra dengan 11 peternak dengan populasi total 150 ekor dengan fokus pembiakan dan pembesaran ternak yang terukur. Lewat sistem kemitraan ini, peternak tak hanya mendapat akses pakan berkualitas, tapi juga pendampingan langsung dari Sembada Farm dan PU UMKM Politeknik LPP.
“Kami ingin pakan ini bisa jadi solusi nasional. Bayangkan jika seluruh peternak kecil bisa mandiri dengan Swit-Mineral Block, maka ketahanan pangan dan daging kita akan semakin kuat,” ucapnya optimis.
Swit-Mineral Block bukan produk asal jadi. Formulasinya didukung langsung oleh BRIN, mulai dari uji stabilitas kandungan, efektivitas terhadap ternak, hingga keamanan konsumsi.
Pendampingan dari PU UMKM Politeknik LPP juga memastikan para pelaku usaha ternak bisa memproduksi dan menggunakan Swit-Mineral Block secara mandiri namun dengan standar mutu yang jelas. (jdi/els)