Jadi Duta Sawit 2025, Ini Tugas yang Harus Dilaksanakan Dua Mahasiswa INSTIPER

Senin, 14 April 2025 | 11:28:47 WIB
Maazya Cyfriano Protrefy Sidabutar. (Foto istimewa)

YOGYA,BGNNEWS.CO.ID - Maazya Cyfriano Protrefy Sidabutar, mahasiswa INSTIPER Yogyakarta, Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian angkatan 2023, terpilih sebagai Juara 1 Putra Duta UKMK Sawit 2025

Duta UKMK Sawit merupakan mahasiswa yang terpilih untuk mengampanyekan kebaikan kelapa sawit. Duta ini, dipilih melalui proses seleksi yang diselenggarakan oleh Politeknik LPP Yogyakarta bekerjasama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP). Dalam prosesnya, peserta mengikuti serangkaian kegiatan di Palm Oil Youth Camp yang merupakan rangkaian kegiatan pemilihan Duta UKMK Sawit.

Sebelum sampai ke babak Grand Final pada Selasa,18 Februari 2025, Maazya sudah melewati beberapa tahap dari seleksi administrasi lalu tes wawancara dan youth camp di Banten selama satu pekan. Pada kegiatan Palm Oil Youth Camp tersebut peserta mengikuti serangkaian kegiatan coaching class, leadership, training, dan sharing session tentang industri kelapa sawit dan berbagai produk turunan kelapa sawit serta dikenalkan dengan berbagai UKMK yang mengolah kelapa sawit. Peserta mengikuti kegiatan tersebut di dua tempat yaitu Banten dan Yogyakarta.

Maazya Cyfriano Protrefy Sidabutar yang berasal dari Dairi Sumatera Utara menjelaskan, sebagai Duta UKMK Sawit memiliki tugas utama untuk mengampanyekan kebaikan kelapa sawit dan melawan kampanye hitam sawit.

''Kampanye tersebut bisa berupa sosialisasi ke teman-teman mahasiswa atau ke masyarakat. Sebagai generasi muda, sosial media dapat digunakan sebagai alat untuk mengampanyekan kebaikan kelapa sawit sehingga dapat menjangkau target yang lebih luas,'' jelasnya.

Sebagai informasi, Maazya merupakan mahasiswa minat studi Sarjana Perkebunan Kelapa Sawit (SPKS) di Fakultas Pertanian INSTIPER. Meskipun orang tuanya tidak bekerja di bidang pertanian khususnya industri kelapa sawit, ketertarikannya pada industri kelapa sawit sudah muncul sejak dirinya SMA.

''Sejak saya sekolah, saya sudah tertarik di bidang pertanian, karena menurut saya bidang pertanian tidak akan ada matinya, walaupun dunia berkembang sektor pertanian tidak akan bisa digantikan dan pertanian sangat bermanfaat bagi manusia,'' ungkap Maasya.

Terlebih, setelah dirinya kuliah di INSTIPER, ia belajar bahwa kelapa sawit adalah tanaman penghasil minyak nabati yang luar biasa produktif dibandingkan dengan komoditas lainnya.

''Sawit juga bisa menjadi sumber energi terbarukan yang masih banyak belum orang tahu. Sehingga saya tergugah untuk mengikuti pemilihan Duta UKMK Sawit untuk mensosialisasikan berbagai kebaikan sawit,'' imbuh Maazya.

Selain Maazya yang terpilih sebagai Juara 1 Putra Duta UKMK Sawit, Loiuisa da Marilac Nona Sin Moi Raro yang merupakan mahasiswa minat studi SPKS Fakultas Pertanain INSTIPER terpilih sebagai Juara 2 Putri Duta UKMK Sawit 2025.

Kedua mahasiswa INSTIPER yang terpilih menjadi juara dan sekaligus menjadi duta UKMK Sawit merupakan prestasi. Serta menjadi kebanggaan bagi INSTIPER sebagai perguruan tinggi di bidang pertanian, mampu mencetak mahasiswa yang mampu berkompetisi. (jun/sawitindonesia)

 

 

Terkini