Pekanbaru, BGNNEWS.CO.ID - Evaluasi program kerja, Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Riau gelar Musyawarah Kerja (Muker) tahun 2025 di Balai Pauh Janggi Gedung Daerah, Komplek Kediaman Gubernur Riau, Senin (27/10/2025). Kegiatan yang dihadiri Ketua Bidang Organisasi PMI Pusat Sudirman Said itu dibuka oleh Asisten III Riau M Job Kurniawan.
''Musyawarah Kerja ini merupakan agenda PMI yang telah tersusun dalam AD ART yang bertujuan untuk mengevaluasi program yang telah berjalan,'' kata Ketua PMI Riau, dr Maal Abror saat dihubungi wartawan, Senin (27/10/2026).
Maal Abror berharap sinergi antar PMI Riau dengan pemerintah provinsi hingga kabupaten kota dapat terus terjalin demi mewujudkan pelayanan optimal pada aksi kemanusiaan.
Sementara itu, Asisten III Riau M Job Kurniawan mewakili Pemerintah Provinsi Riau menyebut, hal ini sebagai bentuk komitmen bersama dalam meningkatkan perhatian kepada PMI dalam membantu pemerintah melayani masyarakat di Riau.
Dikatakan M Job, sebagai organisasi kemanusiaan yang telah lama berdiri dan dipercaya masyarakat, PMI memiliki peran yang sangat strategis dalam membantu Pemprov Riau.
M Job juga mengapresiasi peran aktif relawan PMI dalam melakukan evakuasi, pendistribusian bantuan serta pemberian pelayanan kesehatan bagi masyarakat terdampak bencana.
Dalam kegiatan itu, PMI Riau turut memberikan penghargaan terhadap masyarakat yang telah berkontribusi dalam aksi donor darah sepanjang tahun 2025.
Adapun masyarakat yang menerima penghargaan sebagai pendonor darah sebanyak 75 kali, diantaranya Akbar Indra Utama Palungan, Hefryan Eka Putra, M Noer MBS, Mujiburahman, Riki Fernando, Riski Efendi dan Syafrizal.
Sementara yang menerima penghargaan sebagai pendonor darah sebanyak 50 kali, diantaranya Ahmad Sodiki, Ansorullazim, Bintang Indra, Efrizal, Jufriendi, Meddia Putra, Muhammad Nurhasan, Novendra. Kemudian Priyo Anggara, Rommy Ahmad Yohanda, Rudy Yanto, Rusdy Yanson serta Yansen Yaputra.
Pendonor sebanyak 75 kali, M Noer MBS mengaku dirinya berkomitmen dalam keberlangsungan hidup masyarakat banyak. Menurutnya, tetes darah yang ia donorkan menentukan hidup bagi orang lain. (ndi/bgnnews)